Tema: “Belengguku Dipatahkan”
Markus 5:1-20
Oleh: Pdt. Ezra Rinaldi
PENDAHULUAN
Dalam hidup ada hal-hal yang mustahil untuk dihadapi oleh manusia jika tanpa Tuhan. Salah satunya ialah ketika berbicara tentang roh jahat. Mustahil bagi manusia untuk menang melawan roh jahat beserta dengan tipu dayanya jika manusia menghadapinya tanpa Tuhan.
Tema: “Kemuliaan Kristus Memberi Harapan Di Masa-Masa Kelam”
Lukas 9:22-36
Oleh: Pdt. Florida Rambu Bangi Roni
Kemuliaan Kristus menghadirkan pengharapan di tengah masa kelam. Lukas 9 22-36. Berani hidup sama dengan berani menerima keadaan yang di luar kendali yaitu pergumulan demi pergumulan, tantangan demi tantangan, yang terkadang datangnya bukan silih berganti, tetapi bersamaan.
Karena itu kita perlu belajar empat hal dari Tuhan Yesus, agar tidak kehilangan pengharapan di masa kelam.
Tema: “Relasi Dengan Diri Sendiri”
Amsal 21:2; 1 Timotius 4:16
Oleh: Pdt. Em. Johannes Dharmawan
Paulus memperingatkan Timotius agar selalu mengawasi diri. Sebab mengawasi diri akan menyelamatkan diri sendiri dan orang lain. Menyelamatkan diri di sini mempunyai pengertian tanggung jawab kehidupan Kristen sehari-hari, bukan mengenai keselamatan kekal yang merupakan wilayah anugerah Allah. Sebagai orang percaya, Tuhan memanggil kita untuk mempunyai kehidupan yang benar, lurus, bersih dan terawasi baik oleh diri sendiri maupun oleh Tuhan.
Tema: “Relasi Yang Mewujud Dalam Kasih”
Filipi 4:10-20
Oleh: Pdt. Sucianto Nugroho
Pendahuluan
Di kediaman Paus di Sistine Chapel, Vatican ada lukisan dengan tema The Creation of Adam. Lukisan itu hendak mengingatkan adanya suatu anugerah kasih dari Allah lewat relasi Allah yang kudus dengan manusia yang berdosa. Saudara hal ini mengingatkan relasi kasih Tuhan Yesus yang diwujudkan dalam pengorbanan-Nya di kayu salib untuk kita orang berdosa. Bagaimana kita mewujudkan relasi dalam kasih?
Tema: “Relasi Dan Loyalitas”
2 Samuel 16:1-4, 19:24-29
Oleh: Pdt. Sandi Nugroho
Umumnya makin dekat seseorang makin punya peluang untuk menyakiti seseorang. Maka di dalam kedekatan membutuhkan loyalitas. Loyalitas adalah kesediaan diri untuk tetap berada dalam ikatan yang disepakati dan melakukan tindakan sesuai dengan ikatan itu. Relasi bukan sekedar hubungan dua orang atau lebih, tetapi tentu membutuhkan tanggung jawab untuk memelihara hubungan itu. Loyalitas adalah tanggung jawab dari membangun sebuah relasi yang lebih dekat.
We have 51 guests and no members online