Tema : “Memelihara Hidup Kudus”
1 Petrus 1: 13-16
Oleh: Bpk. Pierre Tilaar
Setiap orang yang telah mengalami keselamatan Allah melalui iman kepada kematian Kristus di kayu salib, adalah orang-orang yang telah dikuduskan oleh Allah. Artinya bahwa, setiap manusia yang diselamatkan Allah adalah orang yang telah dipisahkan Allah dari kelompok manusia yang sedang menuju penghukuman kekal dan dikhususkan bagi Allah sendiri.
Itulah sebabnya maka, setiap manusia yang telah diselamatkan Allah, dapat menyebut dirinya dengan istilah "orang kudus" atau seluruh orang percaya dengan sebutan "orang-orang kudus". Meskipun demikian, harus kita paham bahwa, bukan kita (manusia) yang menggapai kekudusan dan menguduskan diri ini, melainkan Allah yang telah menguduskan kita melalui pengorbanan-Nya yang sempurna di bukit golgota.
Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita bahwa, kita harus memelihara kekudusan hidup, seperti yang telah Tuhan anugerahkan kepada kita. Pertanyaannya adalah, bagaimanakah orang percaya (saudara dan saya) bisa memelihara hidup yang kudus itu? Nah...., melalui nas hari ini, rasul Petrus mengingatkan dan mengajak kita untuk memelihara hidup yang kudus dengan cara:
1. Berpikir Dengan Benar (ayat 13).
Sudah menjadi hukumnya bahwa, manusia akan melakukan apa yang ia pikirkan. Meskipun ada manusia yang tidak melakukan atau bertindak seperti yang ia pikirkan, namun yang pasti manusia tidak akan melakukan apa yang tidak pernah ia pikirkan. Sangat wajar jika pikiran manusia menjadi sumber pemicu bagi seluruh tindakan hidupnya, entahkah itu tindakan baik atau tindakan jahat.
Berpikir dengan benar bagi seorang Kristen harus tercipta melalui kebenaran firman Tuhan yang dipahami dan bukan berkat kebenaran diri sendiri. Orang percaya harus dapat melihat, mempertimbangkan, menilai dan menyimpulkan segala hal dan peristiwa di dunia ini seturut kacamata Alkitab. Jika tidak maka sudah pasti....., tindakannya akan menyimpang dari kebenaran firman. Dan ini bukan cara hidup yang memelihara hidup kudus.
2. Bertindak Dengan Benar (14 - 16)
Sebuah tindakan akan dapat dikatakan benar jika hal itu melibatkan sebuah pemikiran yang benar pula. Mengapa demikian? Ya...., karena ada begitu banyak manusia yang melakukan tindakan yang "bodoh" karena kebodohannya dalam melihat dan menanggapi kehidupan ini. Setelah seseorang mampu berpikir dengan benar dan dalam kebenaran firman Tuhan maka, ia pasti tahu dan bisa bertindak dengan benar. Artinya bahwa, sebuah kebenaran di alam pikir manusia pantas melahirkan tindakan-tindakan yang benar. Dan sebuah tindakan hidup yang benar pasti dilahirkan dari pemikiran yang benar.
Nah....., jika kita ditanyakan tentang bagaimana caranya kita memelihara hidup kudus menurut konteks surat 1 Petrus 1:13-16, maka lakukanlah dua cara di atas: Berpikirlah dengan benar dan bertindaklah dengan benar.
=PT=