“Setia Dalam Segala Situasi”
Wahyu 3:7-13
Oleh: Ev. Jimmy Setiawan
Bila Tuhan Yesus menampakkan diri-Nya di tengah ibadah kita pada hari ini, kira-kira apa yang akan dikatakan-Nya tentang kita? Apakah Dia akan memuji atau mencela kita? Apakah Dia akan bangga atau sedih atas kita?
Gereja Filadelfia adalah salah satu gereja yang dipuji Yesus. Mengapa? Yang pasti, bukan karena gereja Filadelfia adalah gereja yang besar, kaya, dan kuat. Di ayat 8, Yesus mengatakan, “Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa” Gereja Filadelfia bukan seperti gereja Korintus yang memiliki banyak orang dengan karunia yang luar biasa. Gereja Filadelfia bukan seperti gereja Efesus yang pernah dipimpin oleh gembala-gembala yang hebat seperti Paulus, Yohanes, dan Timotius. Ada penafsir yang menduga bahwa gereja Filadelfia adalah gereja kecil baik secara jumlah orang maupun kemampuan.
Jadi mengapa mereka dipuji Yesus? Jawabannya: mereka setia! Tuhan sangat membanggakan dan memuji gereja ini sebab mereka memiliki sebuah nilai yang sangat berharga di mata Tuhan, yaitu, kesetiaan.
Definisi kesetiaan ditemukan pada ayat 8, “engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.” Diulangi di ayat 10, “Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku.” Orang yang setia adalah mereka yang menaati Firman Tuhan dalam segala situasi. Bukan hanya menaati Firman tetapi juga tidak meninggalkan Tuhan dalam situasi apapun.
Jemaat Filadelfia juga mengalami tantangan dan tentangan yang berat karena iman mereka kepada Yesus. Ayat 9 memberitahu bahwa mereka mengalami serangan dan penolakan dari orang-orang Yahudi yang membenci kekristenan. Di sini kita disadarkan bahwa semakin kita setia di dalam Tuhan maka semakin hebat ujian serta serangan yang akan kita peroleh. Kesetiaan itu seperti payung. Ia baru terbukti bila ia ditaruh di tengah guyuran hujan masalah dan deruan badai tantangan.
Yesus menyebutkan dua janji bagi mereka yang setia. Pertama, janji-Nya untuk masa sekarang. Pada ayat 10, Dia akan melindungi orang yang setia dalam masa-masa pencobaan di dunia. Tuhan memberi kekuatan dan ketabahan bagi mereka untuk melalui semuanya itu. Namun ada janji Yesus yang lebih indah bagi mereka yang setia. Janji ini berlaku untuk masa yang akan datang. Pada ayat 12, bila kita setia kepada Tuhan maka bukan hanya Tuhan akan menguatkan kita sepanjang jalan kehidupan ini tetapi Dia juga akan memastikan persekutuan yang kekal bersama Dia kelak. Kita akan menerima mahkota yang abadi atas kesetiaan kita. Tuhan akan memuji kita sebagai hamba-Nya yang setia di hadapan para malaikat!.
Amin
=JS=