Ringkasan Kotbah

Tema: “B’rikanku Hati Seperti HatiMu
Kisah Para Rasul 11:1-18, Filipi 2:5-11
Oleh: Pdt. Peterus Pamudji

Tema kita berbentuk suatu doa kepada Tuhan yang mengharapkan agar Tuhan memberikanku hati seperti hatinya Tuhan Yesus. Sedangkan Filipi 2:5, Tuhan melalui Paulus memerintahkan agar Jemaat Filipi, dan saat ini kita, mempunyai pikiran dan perasaan (“hati”) yang terdapat juga di dalam Kristus Yesus, maka nampaklah sekarang doa kita di atas adalah respon kita terhadap perintah Tuhan tadi. Jadi ini mengena sekali bagi kita yang hidup di tengah-tengah ketidakadilan, diskriminasi, penindasan dan lain sebagainya, yang akarnya adalah tiadanya hati kasih seperti hatinya Kristus.
Pembacaan kita di Kisah Para Rasul 11:1-18 tadi melukiskan pengalaman Petrus bersama dengan Kornelius, sang perwira pasukan Itali yang beroleh anugerah keselamatan melalui karya Petrus. Berikut ini, ringkasan kisah dan kebenaran tentang tema kita akan kita dalami lebih rinci sebagai berikut:

I.    Petrus meskipun sudah menjadi Kristen bahkan menjadi seorang rasul, pemimpin para rasul tetapi masih tetap saja berpikir dan bersikap seperti orang-orang Yahudi pada umumnya. Ia masih mempunyai sikap superioritas kebangsaan (sebagai umat pilihan) dan superioritas keagamaan (penerima langsung Taurat dan wahyu Allah), sehingga ia menganggap rendah orang bukan Yahudi sampai-sampai menganggap kontak dengan orang/bangsa lain sebagai sesuatu yang haram, najis.
II.    Tuhan mengubah sikap hati Petrus melalui penglihatan yang Tuhan berikan (Kisah Para Rasul 11:4-10). Ia diberi hati seperti hatinya Kristus. Ia mau pergi menemui Kornelius orang Romawi tadi.
III.    Hati Kristus adalah: (Filipi 2:6-8)
A.    Hati kasih – Agape – Kasih yang “walaupun” bukan kasih “jikalau”
B.    Hati kasih menimbulkan hati yang bervisi untuk melihat kebutuhan manusia yang paling benar.
C.    Hati kasih menimbulkan hati yang rendah siap menyangkal diri, memikul salib – mengosongkan diri menjadi hamba dan menjadi manusia sampai mati tersalib.
D.    Hati kasih menimbulkan hati yang bermisi datang ke dunia untuk menjangkau manusia yang letih lesu karena dosa. Kristus siap menolong dan memberi kelegaan.
Kesimpulan:
Kornelius diberi karunia pertobatan (Kisah Para Rasul 11:18) – Hati Kristus mempunyai kasih yang universal, tanpa syarat, tanpa batas dan kekal.
Ini yang menpertobatkan Kornelius melalui pemberitaan Petrus. Kitapun patut mohon kepada Tuhan untuk mendapatkan hati seperti hatinya Kristus, supaya kita bisa memenuhi Amanat Agung agar kita bisa menjangkau mereka yang masih di dalam kegelapan.

- PP –

Menu Utama

Sedang Online

We have 371 guests and no members online